Dalam
konteks Tri Pusat Pendidikan, peran orang tua dalam dunia pendidikan khususnya
pendidikan anak ditempatkan pada urutan teratas mengungguli pendidikan formal
di sekolah dan pendidikan non formal di masyarakat. Hal ini mengindikasikan
bahwa orang tua memiliki peran yang amat besar dalam proses pendidikan anak.
Sebagai lembaga
pendidikan pertama dalam mengawal pertumbuhan seorang anak, maka peran orang
tua perlu diperhatikan dengan benar agar anak bisa tumbuh dengan sehat baik
secara fisik maupun psikis. Sehat secara fisik berarti anak tumbuh secara
normal dan bergerak aktif dalam masa perkembangan. Lebih lanjut, anak mengalami
pertumbuhan fisik secara teratur dan sesuai dengan usianya yang tumbuh
kembangnya tetap dalam pengawasan orang tua. Sedangkan sehat secara psikis
ialah anak dapat tumbuh secara baik dari sisi mental dan kejiwaannya.
Ada seorang penyair berkata:
الام مدرسة الاول للاطفال , إذا أعددتها
أعدت
جيلا طيب الأعراق
Artinya: “Ibu adalah madrasah
pertama bagi anak, jika kamu menyiapkannya maka dia menyiapkan generasi yang
berkarakter baik” (Ahmad Syauqi)[1]
Syair di atas memberi sebuah makna bahwa
seorang Ibu memiliki sebuah kewajiban dan tanggung jawab yang sama yaitu
merawat, membesarkan dan mendidik putra-putrinya dengan baik. Kewajiban dan
tanggung jawab ini berlaku pada semua wanita yang ada di dunia ini dimanapun ia
berada dengan segala jenis latar belakang kehidupannya, jenjang pendidikan yang
pernah ditempuh dan lain sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar